Menilik Perubahan Kerapatan Vegetasi di Kota Batu (Komparasi Tahun Pengamatan 2018 dan 2020)
Keywords:
Citra satelit, Kota batu, Landsat 8, NVDI, VegetasiAbstract
Pembangunan di Kota Batu telah mengakibatkan peningkatan lahan terbangun dan penurunan vegetasi. Perubahan penggunaan lahan dapat terlihat melalui analisis sebaran vegetasi menggunakan data Citra Landsat 8. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan sebaran dan luas kerapatan vegetasi di Kota Batu pada tahun 2018 dan 2020 menggunakan klasifikasi indeks kerapatan vegetasi Normalized Difference Vegetation Index (NDVI). Metode NDVI digunakan untuk membandingkan pantulan sinar merah dan sinar inframerah. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada tahun 2018, sebaran nilai NDVI di Kota Batu memiliki klasifikasi vegetasi rapat, vegetasi cukup rapat, dan non-vegetasi dengan luas masing-masing 8.687,62 hektar, 4.076,20 hektar, dan 7.051,36 hektar. Pada tahun 2020, sebaran nilai NDVI di Kota Batu juga memiliki klasifikasi vegetasi rapat, vegetasi cukup rapat, dan non-vegetasi dengan luas masing-masing 7.070,40 hektar, 4.978,05 hektar, dan 7.760,40 hektar. Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa terjadi perubahan yang signifikan dalam klasifikasi kepadatan vegetasi selama dua tahun. Terjadi peningkatan sebesar 1% dalam klasifikasi yang cukup rapat, peningkatan sebesar 7% pada klasifikasi non-vegetasi, dan penurunan yang signifikan sebesar 16% pada klasifikasi vegetasi yang rapat. Hal ini menunjukkan adanya pergeseran fungsi lahan yang cukup signifikan, yang perlu menjadi pertimbangan penting dalam perencanaan tata ruang di Kota Batu.
References
Ayik, Zauyik nana ruslana. 2020. “Analisis Indeks Kerapatan Vegetasi Untuk Identifikasi Kejadian Dan Potensi Puting Beliung di Wilayah Kabupaten Klaten.” Megasains 11 (2): 1–12. https://doi.org/10.46824/megasains.v11i02.9.
Chintantya, Dea, and Maryono. 2017. “Peranan Jasa Ekosistem Dalam Perencanaan Kebijakan Publik Di Perkotaan.” Proceeding Biology Education Conference 14 (1): 144–47.
Fatimah, Indung Sitti, Naik Sinukaban, Aris Munandar, and Kholil Kholil. 2013. “Valuasi Manfaat Ekologis Ruang Terbuka Hijau (Rth) Di Kota Bogor Dengan Aplikasi Citygreen 5.4.” Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan 3 (1): 31–38.
Ginting, Jusia Amanda, and Ardy Mathias Jadera. 2018. “Analisa Indeks Vegetasi Menggunakan Citra Satelit Lansat 7 Dan Lansat 8 Menggunakan Metode K-Means Di Kawasan Gunung Sinabung.” Indonesian Journal of Computing and Modeling 1 (1): 42–48.
https://doi.org/10.24246/j.icm.2018.v1.i1.p42-48.
Lasabuda, Ridwan. 2013. “PEMBANGUNAN WILAYAH PESISIR DAN LAUTAN DALAM PERSPEKTIF NEGARA KEPULAUAN REPUBLIK INDONESIA.” JURNAL ILMIAH PLATAX 1 (2): 92. https://doi.org/10.35800/jip.1.2.2013.1251.
Manikasari, Giska Parwa. 2016. “Ruang Terbuka Hijau Dalam Perspektif Jasa Ekosistem (Studi Kasus Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan Yogyakarta).” Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
Nailufar, Balqis, Ray March Syahadat, and Presti Ameliawati. 2018. “Identifikasi Kerapatan Vegetasi Dengan Algoritma Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) Di Kota Batu Jawa Timur.”
Nugraha, Rizal Brilliant, Nuryantiningsih Pusporini, Fanita Cahyaning Arie, and Firman Afrianto. 2023. “MENINJAU ULANG SNI 03 1733 2004 TENTANG SARANA PENDIDIKAN: STUDI KASUS RADIUS PENCAPAIAN SARANA PENDIDIKAN DI KOTA MALANG.” Jurnal Riset Planologi, June.
Setiawan, Alifianto, Fanita Cahyaning Arie, Annisa Dira Hariyanto, and Firman Afrianto. 2023. “VITALITAS PERKOTAAN DI KOTA SEMARANG: REKONSTRUKSI METODE JANE JACOBS.” Jurnal Riset Planologi, June.
Sukristiyanti, S., and Dyah Marganingrum. 2008. “Pendeteksian Kerapatan Vegetasi Dan Suhu Permukaan Menggunakan Citra Landsat Studi Kasus: Jawa Barat Bagian Selatan Dan Sekitarnya.” Jurnal RISET Geologi Dan Pertambangan 19 (1): 15. https://doi.org/10.14203/risetgeotam2009.v19.19.
Published
Versions
- 2024-10-27 (3)
- 2024-10-01 (2)
- 2024-10-01 (1)
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2024 Erlina, Fiyya K. Shafarani, Ayu Fitriatul Ulya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms: (1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal; (2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal; (3) Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
ARCHIMANE Journal of Architecture and Human Experience is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.